PNPM-MP) dengan bentuk Gelar Karya Pemberdayaan Masyarakat Tahun 2011 di Hall A Jakarta Convention Center (JCC) 15-18 September 2011, berhasil meraih terbaik tiga. Sementara terbaik satu dan dua pada pameran bertajuk Indonesia Millennium Development Goals (MDGs) Expo & Forum yang bertujuan menyebarluaskan informasi pencapaian kinerja, disertai penampilan upaya-upaya penurunan tingkat kemiskinan dengan program berbasis pemberdayaan masyarakat baik melalui PNPM-MP maupun lainnya, yakni Provinsi Banten dan Pemerintah Kota Palembang.
Atas keberhasilan tersebut, stan Pemprov Kalteng menerima piagam dan sertifikat dari Menko Kesra RI Agung Laksono yang diserahkan Deputi Menko Kesra Bidang Koordinator Penanggulangan Kemiskinan dan Pemberdayaan Masyarakat Sujana Royat kepada perwakilan stan Pemprov Kalteng, Murjani, Minggu sore (19/9)
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (BPMDes) Pemprov Kalteng Salengkat Pardosi melalui Henokh,Kepala Bidang Kelembagaan Sosial dan Pelatihan Masyarakat BPMDes Kalteng di Palangka Raya, Selasa (20/9), keberhasilan tersebut
diraih, tidak terlepas dari kerjasama dan kebersamaan yang baik dari jajaran Pemprov Kalteng dengan Pemkab/Kota se Kalteng. Dalam kegiatan ini, kontribusi Pemerintah Kabupaten dan Kota se Kalteng sangat besar, utamanya dalam hal menyumbang materi pada pameran. Bahkan ada Kepala Daerah dan SPKD Pemkab/Kota terjun langsung dalam kegiatan
tersebut kata Henokh yang menjadi penanggungjawab stan pameran Kalteng. Ditambahkan Murjani, pelaksana stan pameran Kalteng, ada tiga indikator penilaian
terhadap stan peserta yakni keindahan stan, kebersihan stan dan jumlah serta minat para pengunjung.
Stan Pemprov Kalteng dianggap mampu memenuhi tiga indikator penilaian tersebut, sehingga berhasil dan berhak meraih katagori terbaik’’ kata Murjani, yang sehari-hari adalah Kasubbid Penguatan Kelembagaan dan Pelatihan Masyarakat Kantor BPMDes Kalteng ini. Tim Kalimantan tengah juga di dukung penuh oleh Konsultan PNPM Provinsi Kalimantan tengah dalam hal ini di wakili Spesialis MIS.
Pada kegiatan pameran dibuka secara resmi Wapres Boediono, Kamis (15/9) pagi dihadiri Menko Kesra Agung Laksono dan sejumlah pejabat negara, Provinsi Kalteng menempati stan No.38, disamping stan Pemprov Sulawesi Utara (Sulut), didepan stan PT Kaltim Prima Coal dan PT Tambang Batu Bara Bukit Asam (BA).
Dalam kegiatan Corporate Forum for Community Development (CFCD) yang diselenggarakan kerjasama dengan Menkokesra RI dan PT. Persada Multi Cendekia, Jakarta, yang diikuti tujuh Kementerian, 21 Pemprov dan Pemkab/Kota se Indonesia, 25 perusahaan BUMN, Swasta dan tujuh LSM, Kalteng menampilkan produk–produk unggulan khas daerah. Diantaranya berupa produk Lempok dari Kabupaten Murung Raya dengan pengrajin Hj Hartini, kemudian batu pertama dan aneka batu kecubung dari Kabupaten Sukamara dengan pengrajin Didi Haris Sarmidi, anyaman rotan dan kerajinan getah nyatu dari Kabupaten Kapuas dengan pengrajin Francius, serta krupuk pipih dari Kabupaten Seruyan. Pengunjung nampak antusias dan terkesan dengan barang dipamerkan, seperti batu permata dan batu kecubung, kemudian anyaman tikar rotan serta kerajinan getah nyatu.
Demikian juga, pengunjung sangat tertarik dengan makanan kecil khas daerah, lempok durian yang dipamerkan, karena enak dan gurih rasanya, berbeda dengan dodol Garut dan kebanyakan jenis dodol lainnya. Merupakan hal yang wajar ketertarikan pengunjung tersebut, karena materi pameran yang ditampilkan Kalteng khas dan berbeda dengan daerah-daerah dari provinsi lain, yang ikut dalam pameran. (Sumber : Tabengan)
1 komentar:
hey nice one post.....this helped me alot to come out problem.!!thanks alot.
Cadillac DTS AC Compressor
Posting Komentar